Pemerintah Kota Depok melalui Dinas Komunikasi dan Informatika
(Diskominfo) menggelar lomba pembuatan film dokumenter. Sasarannya yakni
para pelajar SMA sederajat yang diminta untuk membuat film dokumenter
tentang pembangunan di Kota Depok.
Tema yang diusung dalam pembuatan film dokumenter itu mengenai Depok cyber city, Depok kota tertib dan unggul, Depok bersih dan hijau serta Depok kota layak anak.
"Misalnya di sekolah sudah ada pemilahan sampah maka hal itu dapat dibuatkan film dokumenternya. Atau di lingkungan rumah jam belajar malam sudah diterapkan," katanya.
Kepala Bidang Data dan Informasi Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Depok, Reni Siti Nuraini menyatakan bahwa lomba pembuatan film tersebut sebagai ajang pembuktian diri bahwa pelajar Depok merupakan pelajar yang unggul. Mereka pun dapat mengembangkan bakat mereka dalam membuat film.
"Ini juga dapat sebagai ajang menyalurkan hobi para pelajar di bidang multimedia. Bagi yang tidak punya kamera video akan kami pinjamkan," paparnya.
Reni menjelaskan, sebelum mengikuti lomba para peserta akan mendapatkan pembekalan di workshop yang akan digelar di Balai Kota Depok. Karena tempatnya terbatas maka setiap sekolah diwakili dua siswa.
Sedangkan untuk lomba pembuatan film dokumenter pesertanya tidak terbatas. Bagi yang ingin mendaftar datang ke Sekretariat Panitia Lomba Multimedia Berbasis Teknologi di Jalan Nanas VI No 115, Perumnas Depok I.
"Durasi film dokumenternya lima menit dengan format DVD. Film yang diberikan harus disertai pesan dan penjelasan film. Penyerahan materi lomba pada 21 Oktober 2013. Hadiahnya, pertama Rp11 juta, kedua Rp7,5 juta dan ketiga Rp4 juta," imbuhnya.
Pengumuman pemenang akan dijadwalkan pada 7-8 November atau berbarengan dengan Depok Film Festival dan Bazar Multimedia. Dalam acara itu film peserta lomba akan diputar.
No comments:
Post a Comment