Sunday, September 22, 2013

"Kantor Imigrasi Depok Buru Calo Paspor"

Kantor Imigrasi Depok kini tengah memburu calo paspor yang telah membawa kabur uang Rp 2 juta milik Erkasuma sebagai uang pengurusan paspor. Calo yang sedang diburu itu adalah At (42) alias His.

Kepala Kantor Imigrrasi Depok, Arief Munandar mengatakan, Erkasuma melaporkan perbuatan At  sesuai surat pernyataan yang dibuat Erkasuma pada Rabu (18/9/13).

“Sebenarnya, ini bukan urusan kami dan kami hanya menampung aspirasi calon pemohon yang dirugikan calo-calo yang terus kami tertibkan itu. Tapi untuk kepentingan publik maka kami lakukan,” imbuhnya, Jumat (20/9/13).

Arif menyatakan bahwaa kasus seperti itu sebenarnya tidak perlu terjadi lantaran proses permohonan paspor sudah dipermudah dengan biaya murah. Pemohon pun harus melengkapi persyaratan yang dibutuhkan. Dengan begitu keberadaan calo-calo pun akan hilang dengan sendirinya.

Kasi Lalintuskim Imigrasi Depok, Renny Iswidyaningrum peristiwa itu terjadi diawali pertemuan Erkasuma dengan At di tempat parkir Kanim Depok.

Dalam pertemuan itu terjadi kesepakatan bahwa At mampu mengurus pembuatan paspor dengan biaya Rp 3 juta. Erkusuma pun memberikan Rp 2 juta dan sisanya dibayar setelah selesai. Namun tiga minggu kemudian, paspor pun belum jadi.

“Mudah kok membuat paspor asalkan persyaratannya lengkap. Tiap hari itu rata-rata 100 pemohon. Baik itu online dan datang langsung,” paparnya.

No comments:

Post a Comment