Monday, September 23, 2013

"Antisipasi DBD, Kelurahan Kalibaru Gelar Pemeriksaan Jentik"

Mencegah penjangkitan penyakit demam berdarah dan chikungunya yang disebabkan oleh nyamuk, baru-baru ini Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Cilodong menggelar pemeriksaan jentik nyamuk. Kegiatan itu digelar di RT03/06.

Turut hadir dalam kesempatan itu tim dari Dinas kesehatan Kota Depok, Sekretaris Kecamatan Cilodong Budiono, PKK Kecamatan Cilodong,  Lurah Kalibaru Siti Hasanah, Sekretaris Kelurahan Kalibaru Warsono, Puskesmas Cilodong Dr Yanti, PKK Kelurahan Hj. Yasmiyati Dadang, Ketua RT 03/06 Sumantri serta kader juru pemantau jentik (jumantik).

Pemantauan dilakukan mulai dari kamar mandi, tempat penampungan air hingga halaman rumah. Dari 180 KK di wilayah itu, sebanyak 54 rumah yang dijadikan sampel. Hasilnya ada delapan titik yang positif ditemukan jentik nyamuk. Mayoritas jentik yang ditemukan berasal dari dispenser, kulkas dan barang bekas di halaman rumah.

Atas temuan itu, Siti Hasanah menghimbau kepada masyarakat agar kebersihan di lingkungan dapat ditingkatkan. Itu mutlak perlu dilakukan agar Demam berdarah dan penyakit lainnya yang disebabkan atau ditularkan lewat nyamuk tidak menjangkit.

“Masyarakat harus concern terhadap kebersihan lingkungan. Perlu dicek setiap hari setiap tempat penampungan air yang ada. Agar tidak ada jentik nyamuk yang berkembang. Perlu juga digiatkan kembali kerja bakti pembersihan lingkungan,” kata Minggu (22/9/13).

Sementara itu Dr Yanti menuturkan perlu adanya penelusuran lebih lanjut terkait temuan itu. 54 rumah yang dipantau saat itu hanya merupakan sampel sehingga perlu ditelusuri lebih jauh rumah-rumah lainnya kemungkinan jentik yang luput terpantau.

“Dari RT kami berharap ada tindak lanjut. Utamanya agar dibuat jadwal pemeriksaan jentik secara bergiliran yang rutin dilaksanakan,” ujarnya.

Dari temuan yang mayoritas berasal dari luar rumah, dia menghimbau kepada warga untuk segera memusnahkan atau menyingkirkan barang-barang bekas yang dapat menampung air. Sehingga jentik nyamuk tidak dapat berkembang biak di situ.

“Barang bekas di luar rumah harus segera dibuang atau di kubur. Selain meninggalkan kesan kotor di situ juga berpotensi menjadi tempat nyamuk berkembang biak,” ungkapnya.
 

No comments:

Post a Comment